Penggunaan Bahasa dalam Kehidupan Sehari -Hari
Hasni Risma Sully
(Mahasiswa Program Studi PGSD UNIMUDA Sorong)
Seringkali kita menggunakan bahasa dalam keseharian kita untuk berkomunikasi dengan orang-orang di sekitaran kita. Bahasa adalah alat untuk berkomunikasi dalam melakukan kegiatan sehari-hari. jika tidak pandai menggunakan bahasa dengan baik dan benar tentu akan membuat sulit dalam berkomunikasi.
Dengan adanya perubahan zaman saat ini, kebanyakan kita lebih mendengar bahasa asing atau bahasa yang bukan dari bahasa indonesia kita. banyak sekali orang-orang menggunakan bahasa asing untuk berkomunikasi sesama teman, kerabat, maupun orang lain, seolah – olah mereka bangga bisa berbahasa asing dan kadang mereka juga tidak memahami bahasa daerah sendiri. Banyak sekali diantara mereka cinta akan budaya dan bahasa asing melainkan cinta akan budaya dan bahasa mereka sendiri, seringkali mereka juga mengsala gunakan bahasa dalam berkomunikasi.
Dengan keadaan seperti ini sangat bisa berpengaruh akan hilangnya bahasa Indonesia maupun bahasa daerah karena mereka lebih mengutamakan bahasa asing dari pada bahasa mereka sendiri, selain itu akan berpengaruh sangat pesat sedikit demi sedikit akan pudar bahasa indonesia karena pengaruhnya bahasa asing. Bukan saja bahasa asing bahkan banyak diantara kalangan kita saat ini mereka juga salah menggunakan bahasa daerah untuk menjatuhkan atau memecahkan persatuan bangsa ini, banyak sekali orang menggunakan bahasa daerah untuk menjatuhkan orang lain, sehingga bisa terjadinya pertumpahan darah.
Dan juga kadang bahasa atau budaya anak zaman sekarang ini, mereka tidak menggunakan tutur kata yang baik dalam berkomunikasi, seakan-akan orang yang lebih tua atau dewasa tidak dihormati dikalangan anak-anak zaman sekarang.
Dengan seperti itu bisa akan terjadi hilangnya bahasa dan budaya indonesia karena adanya pengaruh bahasa asing dikalangan anak-anak jaman sekarang. Kita tidak tahu kedepanya apakah bahasa dan sastra akan tetap ada atau punah karena perubahan zaman demi zaman, untuk mempertahankan bahasa dan budaya mungkin kita harus lebih mengenalkan bahasa daerah maupun bahasa dan sastra dikalangan anak-anak atau masyarakat.Sehingga bahasa indonesia atau bahasa daerah akan tetap ada, dan ajarkan pada mereka boleh menggunakan bahasa asing (bahasa luar) tetapi harus lebih mengutamakan dan cinta akan bahasa dan budaya indonesia kita, biar bahasa kita tetap ada dan selalu ada dikalangan anak – anak yang akan datang dikemudian hari.
Harus memperbanyak kosa kata bahasa indonesia melainkan bahasa asing. Bila nanti dikemudian hari kita menjadi seorang guru harus mengasikan yang terbaik buat mereka, bisa katakan pada mereka boleh belajar bahasa asing tapi jangan salah menggunakan bahasa asing untuk berkata kasar pada orang dalam berkomunikasi dengan memakai bahasa asing dan tidak mudah terpengaruh pada budaya luar mereka. Ada baiknya nanti bila kita mengajar anak kita dengan memperbanyak kosa kata bahasa indonesia yang jelas dan mudah dipahami oleh murid kita.
Keinginan saya bila sudah menjadi guru ( insya allah) saya akan mengajarkan cara bertutur kata yang baik buat anak – anak didik saya kelak. Agar mereka bila bertemu dengan orang yang lebih tua agar mereka bisa bertutur kata yang baik, dan bisa membedakan cara berkomunikasi dengan orang yang lebih tua itu seperti apa. Karena berbeda dengan cara berbicara dengan tteman sebaya mereka dan juga tidak semena – mena berbicara dengan teman sebaya mereka , mereka juga harus menjaga tutur kata mereka bila sedang bermain dengan teman sebaya mereka.
Karena dengan mengajarkan mereka pada usia dini akan berdampak baik bila mereka tumbuh dewasa kelak, dan sering memberikan motivasi buat mereka agar mereka tetap semangat dikemudia hari, karena dengan bertutr kata yang baik akan banyak orang disekitaran kita akan menghormati kita, sehingga kita hidup didunia ini banyak disenggani oleh orang lain dan berguna bagi mereka dan diri sendiri.
Bisa dilihat saat ini dikalangan sekolah, banyak menjumpai anak – anak sekolah tidak menghormati guru mereka, dan banyak dari mereka yang sudah merokok karena adanya pergaulan bebas dan sangat berdampak besar buat mereka. Sehingga tutur kata mereka dalam berkomunikasi sangatlah tidak baik. Contohnya mereka kalau di suruh sama orang tua mereka menyuruh mereka pergi membelikan sesuatu di tokoh pasti ada kata – kata kasar yang mereka lanturkan kepada kedua orang tua mereka atau tidak membentak agar menyuruh orang lain saja. Ada baiknya orang tua saat dirumah kalau berbicara dengan mereka harus menggunakan bahasa yang baik dan tidak kasar, apabila orang tua mengeluarkan satu kata kasar kepada anaknya mereka cederung lebih cepat menangkap bahasa yang dikeluarkan oleh orang tua mereka.
Dengan adanya pendidikan bahasa saat dini atau mengajarkan mereka bertutur kata yang baik seusia dini mereka akan melahirkan peserta didik yang trampil menggunakan bahasa secara baik dalam berkomunikasi dengan orang dikalangan mereka sekaligus mendorong mereka agar gemar akan membaca dan memperbanyak kosa katamereka. Pembelajaran bahasa indonesia juga dapat dijadikan sebagai sarana mengajar dalam mengembangkan keterampilan berbicara mereka, sastra tidak hanya melembutkan hati tapi juga menumbuhkan rasa cinta kasih kita kepada sesama, dengan sastra manusia dapat mengungkapkan perasaan erhadap sesuatu jauh lebih indah dan memposana. Sastra juga dapat meningkatkan kepekaan siswa terhadap fakta yang ada dalam masyarakat dan untuk membentuk kepribadian mereka kelak nanti.
Agar mereka tumbuh kelak nanti akan mempuunyai kepribadian yang di senangi oleh orang orang disekitaran mereka dan menjadikan mereka cinta akan bahasa mereka sendiri melainkan bahasa asing. Agar melahirkan generasi yang cinta berbahasa indonesia.
Pendidikan bahasa dan sastra akan melahirkan peserta didik yang terampil menggunakan bahasa secara baik seklaigus mendorong mereka gemar sksn membaca dan memperbanyak kosa kata mereka. Pembelajaran bahasa dan sastra juga dapat dijadikan sebagai saranan mengajar keterampilan kecakapan.